KARYA TULIS ILMIAH
KECANDUAN GADGET PADA BALITA USIA 2-5 TAHUN
DISUSUN OLEH KELOMPOK 3:
Carmenita Angelini Lengkong 19024044
Geraldo Efraim Bojoh 19024038
Christine Pricilia Mamele 19024047
Alfriansyah W Putra Ginoga 19024058
Kenly Marchel Wurangian 18024018
JURUSAN ELEKTRO PRODI TEKNIK INFORMATIKA
POLITEKNIK NEGERI MANADO
5 TI 2
TAHUN 2021
KATA PENGANTAR
Puji Syukur kami panjatkan Kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena telah memberikan kesehatan dan kemampuan sehingga karya tulis ini bisa selesai tepat pada waktunya. Adapun tujuan dari penyusunan karya tulis ini adalah untuk memenuhi Tugas Mata Kuliah Bahasa Indonesia. Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dan mendukung dalam penyusunan karya tulis ini Kami sadar karya tulis ini belum sempurna dan memerlukan berbagai perbaikan, oleh karena itu kritik dan saran yang membangun sangat dibutuhkan.Akhir kata semoga karya tulis ini dapat bermanfaat bagi para pembaca dan semua pihak.
LATAR BELAKANG
Semakin berkembangnya teknologi informasi dan komunikasi pada era modern yang tidak bisa kita hindari dan juga semakin banyak cara serta media yang dapat digunakan dalam melakukan komunikasi, dalam hal ini gadget sangat berperan penting.
Gadget pada era sekarang memegang peranan yang bisa dibilang cukup penting dalam perkembangan hidup manusia karena dapat membuat hidup manusia menjadi lebih mudah bahkan sampai dapat mempengaruhi baik itu pola pikir, sikap dan karakter manusia .tidak terkecuali anak-anak. Anak – anak bisa mendapatkan gadget canggih dari kedua orang tuanya. Kedua orang tua kadang sengaja memberikan gadget kepada anaknya dengan tujuan agar orang tua dapat menyelesaikan pekerjaan yang mereka miliki tanpa harus diganggu oleh anak mereka tanpa memikirkan akibat atau dampak yang di hasilkan kedepannya. Menurut riset yang dilakukan anak-anak lebih cepat menguasai gadget dibandingkan dengan orang tua. Bahkan terkadang orang tua sendiri pun belum bisa menggunakan gadget yang dimiliki secara baik.
Penggunaan gadget di kalangan anak-anak semakin memprihatinkan apalagi ditambah dengan keadaan pandemic covid-19 yang tengah berlangsung sekarang, anak-anak yang gampang terlena dengan fitur-fitur canggih yang disediakan oleh gadget membuat anak-anak lupa dengan sekelilingnya mereka lebih terpaku bermain dengan gadget daripada melakukan interaksi dengan anak seusia mereka.
Seperti yang perlu diketahui oleh setiap orang tua yang memiliki anak usia dini yaitu (2-5 tahun) bahwa perkembangan paling sensitif adalah pada usia ini karena pada usia ini perkembangan kecerdasan intelektual, emosi bahkan spiritual berkembang dengan pesat pada usia ini, mereka cenderung mengikuti setiap perilaku dan tindakan yang mereka lihat.
LANDASAN TEORI
Perkembangan teknologi semakin berkembang dengan pesat sesuai dengan perkembangan zaman. Teknologi muncul dengan berbagai macam jenis dan fitur yang selalu baru dari hari ke hari. Kebutuhan teknologi merupakan salah satu kebutuhan penting di jaman sekarang ini. Seorang anak dapat tumbuh dan berkembang secara optimal dipengaruhi oleh hasil interaksi antara faktor genetik, herediter, konstitusi, dan faktor lingkungan. Agar faktor lingkungan dapat memberikan pengaruh yang positif bagi tumbuh kembang anak, maka perlu kebutuhan dasar.
A. Penggunaan Gadget
Gadget merupakan salah satu bentuk nyata dari berkembangnya Ipteks (Ilmu Pengetahuan dan Teknologi) pada zaman sekarang. Gadget adalah perangkat atau media elektronik yang dipakai sebagai alat komunikasi modern yang memiliki tujuan dan fungsi praktis terutama untuk membantu pekerjaan manusia. Kini kegiatan komunikasi telah berkembang semakin lebih maju dengan munculnya gadget. Dalam penggunaannya, gadget dapat memberi manfaat baik dan buruk pada penggunanya apabila di salah gunakan.
Beberapa tanda kecanduan gadget pada anak antara lain, bermain gadget dalam waktu yang lama, dalam sehari bisa lebih dari 1 jam terobsesi bermain gadget. Terkadang beberapa anak akan membentak, marah, sedih dan frustasi jika dilarang orang tua mereka saat bermain gadget. Pola tidur terganggu akibat terlalu lama bermain gadget. Menolak bersosialisasi dan bermain dengan teman sebayanya. Tidak fokus terhadap sekolah. Rutinitas terganggu, bahkan sampai malas makan, mandi dan sebagainya(Wijayanti, 2017).
B. Perkembangan Balita
Usia dini merupakan masa emas, masa ketika anak mengalami pertumbuhan dan perkembangan yang pesat. Pada usia ini anak paling peka dan potensial untuk mempelajari sesuatu, rasa ingin tahu anak sangat besar. Hal ini dapat kita lihat dari anak sering bertanya tentang apa yang mereka lihat. Perkembangan sosial pada anak dimaksudkan sebagai perkembangan tingkah laku anak dalam menyesuaikan diri dengan aturan-aturan yang berlaku didalam masyarakat. Perkembangan berlangsunng dengan perlahan-lahan melalui masa demi masa.
Dalam psikologi perkembangan anak usia dini dikatakan sebagai anak yang berumur 0-6 tahun. Pertumbuhan dan perkembangannya diperhatikan dengan cara memberi perlakuan yang baik berupa pendidikan usia prasekolah atau pendidikan sekolah. Perkembangan (development) adalah bertambahnya kemampuan (skill) dalam struktur dan fungsi tubuh yang lebih kompleks dalam pola yang teratur dan dapat diramalkan, sebagai hasil dari proses pematangan (Manggiasih dan Jaya, 2016).
METODE PENELITIAN
Rancangan dan jenis penelitian ini menggunakan survey online dimana penelitian ini menjawab kuensioner melalui email atau di situs web. Survey online biasanya di buat dalam bentuk from di situs web, di lengkapi dengan database untuk menyimpan jawaban dan perangkat lunak statistik untuk memberikan analisis.
HASIL DAN PEMBAHASAN
|
NO |
UMUR |
LAMA PEMAKAIAN GADGET |
ALASAN ORANGTUA MENGIJINKAN ANAK MENGGUNAKAN GADGET |
|
1 |
5 tahun |
2-3 jam |
Hiburan dan edukasi |
|
2 |
4 tahun |
1 jam |
Main gadjet suka tertawa |
|
3 |
4 tahun |
2-3 jam |
Agar supaya diam di dalam rumah |
|
4 |
2 tahun |
2-3 jam |
Agar anak tidak nakal |
|
5 |
5 tahun |
5 jam |
Menghibur anak agar tidak merontak saat di kasih makan |
|
6 |
3 tahun |
2-3 jam |
Hanya untuk hiburan |
|
7 |
3 tahun |
5 jam |
Untuk anak berkomunikasi dan bermain |
|
8 |
3 tahun |
5 jam |
Supaya terlihat keren jika pegang hp |
|
9 |
3 tahun |
1 jam |
Ingin mengenalkan teknologi dari waktu dini |
|
10 |
2 tahun |
1 jam |
Agar supaya tidak bermain di luar/berkeliaran |
TABEL DATA KUSIONER
DAMPAK POSITIF DAN NEGATIF
1. NEGATIF :
· Kecanduan dan merusak mata.
· Resiko terkena radiasi.
· Sakit kepala.
· Ketergantungan.
2. POSITIF :
· Adanya suatu media belajar yang bisa membuat anak merasa senang dan tidak bosan
· Anak jadi jarang bermain keluar.
· Senang.
· Merajuk tapi jika di berikan alasan tidak boleh sering pegang gadget dia mengerti dan tidak memaksa.
Dari tabel penelitian pengaruh gadget bagi anak 2-5 tahun bahwa sebagian besar orangtua mengijinkan anak mereka untuk menggunakan gadget tapi setiap orangtua memiliki alasan masing-masing sampai mereka memperbolehkan anak yang masih di bawah umur untuk menggunakan perangkat elektonik yang memiliki dampak negatif bagi anak yang cukup berbahaya bagi balita.
Dari survei yang kita lakukan 60% orangtua mengijinkan anaknya menggunakan gadget lebih dari 2 jam yang berrtujuan untuk menghibur anak supaya tidak merontak pada saat di beri makan dan juga tidak keluyuran keluar rumah pada musim pandemi ini yang membatasi orang untuk keluar rumah,tapi di balik dampak baik tersebut juga ada dampak buruk yaitu dapat merusak mata,menyebabkan kecanduan dan beresiko terkena radiasi yang berbahaya untuk otak.
SOLUSI
· Jadi contoh yang baik buat anak
· Orang tua harus Tegas dalam membatasi penggunaan gadget pada anak
· Buat aktivitas di luar yang menyenangkan bersama anak
· Beri tahu bahaya menggunakan gadget terlalu lama pada anak
· Orang tua harus lebih sering meluangkan waktu bermain dengan anak
KESIMPULAN
Hasil dari data penelitian yang sudah dilakukan banyak orang tua mengijinkan anak bermain gadget agar tidak nakal,diam dirumah dan masih banyak alasan lainnya. Tapi di balik dampak baik tersebut ada dampak buruk yang terjadi yang mengakibatkan pada pertembuhuan pada anak. Keluarga disarankan untu lebih memperhatikan penggunaan gadget pada anak dengan cara membatasi bermain gadget pada anak, mengajak anak melakukan hal yang menyenangkan selain bermain gadget,bersosialisasi dengan teman sebayanya. Penelitian ini dapat digunakan sebagai informasi tambahan dalam memberikan tindakan yang baik bagi orang tua dalam menangani anak-anak yang sering kecanduan gadget.
DAFTAR PUSTAKA
Kusuma. Yuliandi dan D. Ardhy Artanto. 2011. Internet untuk Anak Tercinta. Jakarta: PT Gramedia Widiasarana Indonesia.
Ahmad Sudi Pratikno digital printing: bagaimana mencegah kecanduan gadget pada anak. https://ejournal.inaifas.ac.id/index.php/auladuna/article/view/301
Harfiyanto. (2015). Gadget, Penggunaan dan Dampak pada Anak-Anak. Jurusan Kurikulumdan Teknologi Pendidikan FakultasIlmu Pendidikan, Universitas NegriSemarang.
Sulistya O., Juhrotun N., Umi B./ Indonesia Jurnal Kebidanan Vol. 3 No.2 (2019) 44-51
Ini Cara Mengatasi Anak yang Kecanduan Gadget https://www.alodokter.com/ini-cara-mengatasi-anak-yang-kecanduan-gadget
0 comments: